JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) akan melakukan pengangkatan pegawai negeri sipil (PNS) sekira 20 ribu untuk guru madrasah dan pendidikan agama Islam (PAI). Upaya ini menurut Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin untuk menutupi guru madrasah dan PAI yang pensiun. Dia berharap kuota 20 ribu tersebut bisa direalisasikan tahun ini. "Sedang diupayakan ada penambahan sekitar 100 ribu guru PNS secara nasional," ujar Menteri Lukman, Minggu (15/7).
"Kami juga ingin mendapatkan itu, mungkin sekitar 20 ribu untuk guru Kemenag. Saya sudah tekankan, kalau 20 ribu alokasi untuk Kemenag, maka prioritas ada pada guru PAI untuk mendapat alokasinya," bebernya.
Pada 2019, banyak guru PAI SMK yang memasuki masa pensiun. Karennya, keberadaan guru PAI sangat dibutuhkan.
Tahun 2020, informasinya SMK di Jakarta akan ditambah menjadi 105 sekolah. Saat ini baru 63 sekolah sehingga guru PAI perlu segera diangkat PNS. Sumber : https://www.jpnn.com/news/tahun-ini-ada-alokasi-20-ribu-guru-madrasah-dan-pai-jadi-pns
Bagikan di WhatsApp, Twit, FB, G+Baca juga : Jadwal Penetapan Formasi CPNS Tahun 2018, 100 Ribu Disiapkan untuk Posisi guruDia menyebutkan, pihaknya terus berkoordinasi dengan jajaran Kemendikbud, kemenPAN-RB, dan Bappenas. Kemenag berupaya mendapatkan kuota pengangkatan PNS tersebut untuk guru madrasah dan guru PAI.
"Kami juga ingin mendapatkan itu, mungkin sekitar 20 ribu untuk guru Kemenag. Saya sudah tekankan, kalau 20 ribu alokasi untuk Kemenag, maka prioritas ada pada guru PAI untuk mendapat alokasinya," bebernya.
Pada 2019, banyak guru PAI SMK yang memasuki masa pensiun. Karennya, keberadaan guru PAI sangat dibutuhkan.
Tahun 2020, informasinya SMK di Jakarta akan ditambah menjadi 105 sekolah. Saat ini baru 63 sekolah sehingga guru PAI perlu segera diangkat PNS. Sumber : https://www.jpnn.com/news/tahun-ini-ada-alokasi-20-ribu-guru-madrasah-dan-pai-jadi-pns
 |
| Menteri Agama |