Kabar gelaran peringatan hari Persatuan Guru Republik Indonesia sempat menjadi trending topic seiring dikeluarkannya dua Surat Edaran menteri yang menghebohkan (Baca beritanya di SINI). Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar Persaturan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Sulistiyo menegaskan, peringatan HUT PGRI ke-70 mendapat dukungan Presiden Joko Widodo.
Sesuai jadwal, Jokowi akan membuka HUT PGRI serta memberikan pengarahan pada ratusan guru. Secara khusus, Sulis, sapaan akrab Sulistiyo, menyerukan seluruh gubernur, bupati/walikota, Kepala Dinas Pendidikan provinsi/kab/kota untuk mengabaikan Surat Edaran MenPAN-RB dan Mendikbud karena semangat edaran itu melanggar hak asazi manusia dan bertentangan dengan prinsip-prinsip demokrasi.
"Presiden saja mendukung PGRI kok dan saya yakin seluruh kepala daerah dan para Kadis Diknas juga demikian," tandasnya.
Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015/12/12/344290/HUT-PGRI-tak-Direstui-Dua-Menteri-tapi-Dihadiri-Presiden-
Bagikan di WhatsApp, Twit, FB, G+Direncanakan, Jokowi akan Hadir dalam Hajatan Besar Guru di Gelora Bung Karno (GBK), 13 Desember 2015.
"Sampai hari ini pukul 13.00, belum ada perubahan jadwal. Presiden Jokowi direncanakan hadir besok pagi di Gelora Bung Karno untuk memperingati HUT PGRI ke-70," kata Sulistiyo, Sabtu (12/12). Baca juga DPR Desak Pemerintah Segera Angkat 200 Ribu Honorer Jadi CPNS.Sesuai jadwal, Jokowi akan membuka HUT PGRI serta memberikan pengarahan pada ratusan guru. Secara khusus, Sulis, sapaan akrab Sulistiyo, menyerukan seluruh gubernur, bupati/walikota, Kepala Dinas Pendidikan provinsi/kab/kota untuk mengabaikan Surat Edaran MenPAN-RB dan Mendikbud karena semangat edaran itu melanggar hak asazi manusia dan bertentangan dengan prinsip-prinsip demokrasi.
"Presiden saja mendukung PGRI kok dan saya yakin seluruh kepala daerah dan para Kadis Diknas juga demikian," tandasnya.
Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015/12/12/344290/HUT-PGRI-tak-Direstui-Dua-Menteri-tapi-Dihadiri-Presiden-
![]() |
Presiden Indonesia |