Kabar terbaru adanya insiden terjadi dalam pelaksanaan ibadah haji di Mekkah Arab Saudi tahun ini, sedikitnya 310 jamaah dilaporkan meninggal dunia akibat terinjak-injak. Seperti dilansir dari keterangan akun Twitter resmi Direktorat Jenderal Pertahanan Sipil Arab Saudi. Sebelumnya juga terjadi Tragedi Ambruknya Alat Berat (Crane) di Masjidil Haram yang Menewaskan Ratusan Jamaah Haji
Kebanyakan yang menjadi korban adalah jamaah dari Mesir dan Afrika yang akan melakukan Jumrah Aqabah, yang dilaksanakan pada hari Nahr (10 Dzulhijjah) atau Kamis (24/9).
Menurut Arsyad Hidayat, kepala daerah Mekkah dari Kementerian Agama, menyebutkan bahwa kejadian itu terjadi karena didorong sampai akhirnya terjatuh. "Kejadiannya karena jamaah yang berbondong-bondong di jalan Arab 204, tiba-tiba terhenti. Sementara di belakang jamaah terus berdatangan sampai akhirnya terdorong dan jatuh terinjak-injak,"
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) sudah ke lokasi kejadian tewasnya Ratusan Jemaah haji di Mekkah. "Tim dari KJRI berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk mencari informasi ada tidaknya WNI yang menjadi korban,"
Sumber : jpnn.com, cnnindonesia.com
Bagikan di WhatsApp, Twit, FB, G+Kebanyakan yang menjadi korban adalah jamaah dari Mesir dan Afrika yang akan melakukan Jumrah Aqabah, yang dilaksanakan pada hari Nahr (10 Dzulhijjah) atau Kamis (24/9).
Menurut Arsyad Hidayat, kepala daerah Mekkah dari Kementerian Agama, menyebutkan bahwa kejadian itu terjadi karena didorong sampai akhirnya terjatuh. "Kejadiannya karena jamaah yang berbondong-bondong di jalan Arab 204, tiba-tiba terhenti. Sementara di belakang jamaah terus berdatangan sampai akhirnya terdorong dan jatuh terinjak-injak,"
Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir mengatakan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) sudah ke lokasi kejadian tewasnya Ratusan Jemaah haji di Mekkah. "Tim dari KJRI berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk mencari informasi ada tidaknya WNI yang menjadi korban,"
Sumber : jpnn.com, cnnindonesia.com
 |
| #PRAYFORMAKKAH |