Miris... Banyak Honorer K2 Stress Berat, Ini Tanggapan PGRI

Kabar tidak masuknya anggaran pengangkatan honorer kategori dua (K2) dalam APBN 2016 tidak hanya mengagetkan para honorer saja. Sebelumnya, diberitakana adanya pembatalan pengangkatan Honorer, Bidan dan penerimaan jalur CPNS umum disebabkan pemerintah tidak menganggarkan dana untuk memproses itu semua (baca beritanya di SINI). Baca juga Fakta Mencengangkan Terkait 80% Honorer Kuasai Instansi Pemerintah

Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) Sulistiyo mengatakan, saat rakornas PGRI‎ 6-7 November, dirinya mendapatkan laporan dari korwil-korwil honorer K2. Banyak anggotanya yang sudah menunggu diangkat, tiba-tiba harapannya kandas. Yang tidak kuat, mengalami stres berat, bahkan ada yang meninggal. Sedangkan yang masih kuat mentalnya, dengan susah payah membangun semangat itu bangkit lagi.
Reportase Heboh Lainnya : Uji Kompetensi Guru (UKG) Dinilai Semata-mata Proyek Kementerian
PGRI sudah menyurati MenPAN-RB pada 8 November. Intinya PGRI mendesak agar pemerintah membuatkan payung hukum pengangkatan honorer K2, yang di dalamnya juga menyantumkan anggarannya masuk dalam APBNP- 2016. "Kami bisa menerima dengan ikhlas bila anggarannya masuk di akhir tahun. Namun, gajinya tetap dirapel karena selama ini mereka hidup dengan gaji sangat rendah. Karena itu payung hukumnya harus mulai dirintis bulan ini juga agar tidak ada alasan lagi hingga membatalkan pengangkatan K2" ungkap Sulistiyo.

Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015/11/15/338658/Banyak-Honorer-K2-Stres-Berat-

Banyak Honorer K2 Stress Berat, Ini Tanggapan PGRI
Demo Honorer
Bagikan di WhatsApp, Twit, FB, G+