Penjelasan Ketua BKN Terkait Adanya Indikasi Ribuan PNS Bodong dari Data e-PUPNS Sementara

Kabar seputar pelaksanaan Pendaftaran Ulang Pegawai Negeri Sipil (PUPNS) yang merupakan sarana pemerintah untuk mengetahui jumlah riil aparatur sipil negara ini dan menghitung kebutuhan dalam upaya meningkatkan kesejahteraan. Namun berdasarkan data sementara, Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI mengisyaratkan ada indikasi ribuan PNS bodong. Baca juga Himbauan BKN Tentang Jadwal Deadline Registrasi e-PUPNS Akhir Tahun Ini

Disampaikan oleh Kepala BKN RI Bima Haryawibisana dalam lawatan ke Kanreg XII Sumatra di Pekanbaru. Bahwa hingga kini baru 98 persen PNS yang login PUPNS dan 70 persen diantaranya yang sudah mendaftar. Sebelum lanjut, perhatikan Ini Aplikasi e-DUPAK yang juga Penting Diisi Seluruh PNS

"Total Riau, Kepri dan Sumbar ada 236.758 PNS. Dimana sudah Login sekitar 232.700an, ada empat ribuan yang belum login hingga kini. Yang belum login ini masih ditelusuri, apakah fiktif, apakah sudah meninggal, melalui PUPNS ini diharapkan bisa diketahui jumlah riil," terang Bima.

Hanya saja, berapa persen indikasi bodong Bima belum mengetahui detailnya. Indikasi bodong  dapat dikarenakan ada yang sudah berhenti atau diberhentikan, namun NIP nya masih eksis. Demikian pula yang pindah atau meninggal.
Kabar lainnya : Panduan Tata Cara Pendaftaran Peserta UKG di Lingkungan Kemenag
Pengisian PUPNS 2015 yang sudah melakukan hingga 84 persen, atau ada 32 ribuan yang belum mengisi. Nantinya kalau sudah mendaftar semua, maka BKN akan melakukan verifikasi satu per satu. Karenanya dengan batas waktu tersisa, Bima berharap dapat segera dilakukan pengisian oleh seluruh PNS termasuk di Provinsi Riau.

Sumber : http://www.jawapos.com/read/2015/11/27/11845/bkn-isyaratkan-ada-ribuan-pns-bodong
Penjelasan Ketua BKN Terkait Adanya Indikasi Ribuan PNS Bodong
Registrasi e-PUPNS
Bagikan di WhatsApp, Twit, FB, G+