Reportase dunia pendidikan berkaitan dengan pelaksanaan UN tahun 2016 khususnya bagi daerah-daerah yang beberapa waktu terakhir terkena dampak kabut asap yang cukup parah. Banyak sekolah yang harus meliburkan proses pembelajaran sehingga berpengaruh juga pada mundurnya jadwal Ujian Semester dan waktu libura sekolah. Selengkapnya baca : Pengumuman Resmi Kemdikbud Terkait Perubahan Jadwal Ujian Semester dan Jadwal Liburan Tahun 2015
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) memastikan, jadwal pelaksanaan ujian nasional (UN) tidak bergeser. Meskipun sebagian besar sekolah di wilayah Sumatera dan Kalimantan pada pertengahan hingga akhir September 2015 sempat meliburkan siswanya.
Hamid mengungkapkan, saat kabut asap dengan indeks pencemaran udara di atas 300, Provinsi Riau meliburkan 3.588 SD, 1.079 SMP, SMA 440, SMK 200-an selama dua pekan. Sedangkan Jambi 5410 sekolah diliburkan sepekan.
Untuk wilayah Kalbar, Kalteng, Kalsel tidak ada yang melaporkan dan masih bisa dikendalikan. "Saat ini semua sekolah sejak awal Oktober sudah normal kembali. Mudah-mudahan situasinya tambah baik sehingga tidak akan mengganggu proses kegiatan belajar mengajar siswa," paparnya
Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015/10/15/332911/Jadwal-UN-di-Daerah-Terdampak-Kabut-Asap-Tidak-Berubah-
Bagikan di WhatsApp, Twit, FB, G+Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) memastikan, jadwal pelaksanaan ujian nasional (UN) tidak bergeser. Meskipun sebagian besar sekolah di wilayah Sumatera dan Kalimantan pada pertengahan hingga akhir September 2015 sempat meliburkan siswanya.
Pernyataan Kemdikbud Pastikan Jadwal Ujian Nasional (UN) Tahun 2016 Tidak Berubah Meski Banyak Sekolah Terkena Dampak Kabut Asap
"Tidak ada pengaruh, jadwal UN berjalan seperti semula. Apalagi rerata sekolah yang meliburkan siswanya tidak lebih dari 28 hari, jadi masih bisa dikejar mata pelajarannya dengan mengurangi hari libur serta menambah jam belajar," beber Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kemdikbud Hamid Muhammad, Kamis (15/10).Kabar penting lainnya: Ini Prosedur Tata Cara Pendaftaran UN Perbaikan Tahun Pelajaran 2014/2015Dia mengungkapkan, saat ini kondisi di lapangan selalu berubah-ubah. Namun dari laporan Kepala Dinas Pendidikan dan para bupati/walikota, kondisinya semakin hari kian membaik, apalagi sudah mulai hujan.
Hamid mengungkapkan, saat kabut asap dengan indeks pencemaran udara di atas 300, Provinsi Riau meliburkan 3.588 SD, 1.079 SMP, SMA 440, SMK 200-an selama dua pekan. Sedangkan Jambi 5410 sekolah diliburkan sepekan.
Untuk wilayah Kalbar, Kalteng, Kalsel tidak ada yang melaporkan dan masih bisa dikendalikan. "Saat ini semua sekolah sejak awal Oktober sudah normal kembali. Mudah-mudahan situasinya tambah baik sehingga tidak akan mengganggu proses kegiatan belajar mengajar siswa," paparnya
Sumber : http://www.jpnn.com/read/2015/10/15/332911/Jadwal-UN-di-Daerah-Terdampak-Kabut-Asap-Tidak-Berubah-
 |
| Ilustrasi Kabut Asap |